Resensi Buku Mengembangkan Pembelajaran Berbasis Otak Tengah

Kembangkan Belajarmu dengan Menggunakan Otak Tengah !

Identitas Buku :

Judul buku: Mengembangkan Pembelajaran Berbasis Otak Tengah

Penulis:Y. Hanis Syam, S.Ag, MA

Penerbit:  PINUS BOOK PUBLISHER

Tahun terbit:2010

Kota terbit:Yogyakarta

Tebal buku:114 halaman

Buku ini menjelaskan tentang bagaimana cara belajar selain menggunakan otak kiri dan kanan. Dalam buku ini kita dapat belajar menggunakan otak tengah. Jarang sekali otak tengah dipakai dalam pemikiran dan kegiatan sehari-hari. Padahal kegunaan otak tengah sangat berperan penting dalam kehidupan sehari-hari tanpa disadari, seperti  mudah menerima pelajaran, karena mudah berkonsentrasi, daya ingat menjadi lebih baik, dan lain sebagainya. Buku ini membantu kita untuk mengembangkan otak tengah beserta manfaat-manfaat belajar menggunakan otak tengah.

Otak  kiri selama ini lebih banyak berperan untuk berkembang daripada otak kanan. Jika otak tengah diaktifkan, akan menimbulkan efek positif  bagi para siswa. Dengan otak tengah yang aktif, siswa dapat lebih mudah dalam menerima pelajaran, karena konsentrasi mereka menjadi lebih baik. Kemudian, daya ingat mereka saat belajar akan terjaga dengan baik ketika ujian. Dengan aktivasi otak tengah, aspek emosi dan mental siswa akan berkembang lebih stabil, sehingga mampu mengatur  beban standar pendidikan yang dirasa mulai memberatkan siswa. Aktivasi otak tengah pada orang dewasa sendiri lebih diarahkan agar mereka lebih termotivasi untuk mengejar impian dan cita-cita yang diinginkan dan diharapkan. Otak tengah mampu menerima ataupun memancarkan gelombang. Gelombang yang dipancarkan orang dewasa  akan mendatangkan apa yang mereka harapkan. Aktivasi otak tengah orang dewasa, melengkapi tradisi pembelajaran berbasis otak tengah bagi anak-anak. Karena hanya anak-anak yang teraktivasi otak tengahnya. Namun lingkungan yang ada, baik di rumah dan sekolah masih belum mendukungnya. Hal ini menjadikan perkembangan anak yang kurang menguntungkan. Cara mengaktifkan otak tengah anak-anak dapat menggunakan bantuan komputer. Cara ini dibuktikan ampuh, aman, dan relatif cepat. Tetapi, di nrgara lain seperti Tibet aktivasi otak tengah dengan jalan spiritual yaitu mengedepankan meditasi. Sementara negara Rusia menggunakan latihan fisik dan psikologi selama setahun untuk pengaktivasian otak tengah. Metode yang digunakan beragam, hasilnya pun berbeda. Aktivasi yang dilakukan di Indonesia adalah hasil penelitian yang dilakukan oleh Malaysia. Dengan menggunakan komputer, otak tengah anak-anak  bisa diaktifkan secara singkat, yaitu sekitar 1-2 hari dan tingkat keberhasilannya adalah  90%. Anak-anak yang gagal diaktivasi otak tengahnya, rata-rata saat proses aktivasi terpecah konsentrasinya atau dalam keaadaan yang labil, karena faktor tekana psikologis. 

Buku ini sangat baik bagi siswa maupun orang dewasa. Karena buku ini memberitahu kita manfaat menggunakan otak tengah dalam sistem pembelajaran, terutama siswa. Isinya juga mengandung hal-hal yang dapat memotivasi kita untuk dapat mengembangkan otak tengah dalam sistem pembelajaran dan disertai dengan cara mengaktifkan otak tengah. Bahasa yang digunakan mudah dipahami. Buku ini sudah bagus, tetapi gambar yang ada di buku ini kurang  jelas dan tulisan yang ada di gambarnya juga kurang jelas.

Nama    : Aisyah Prida Laily

Kelas     : 9E

Absen   : 017

Bagikan Artikel ini